My Blog

;

Cari Blog Ini

Biar Ga bete Dengerin Music Ach...

Jumat, 25 September 2009

10 KODE SAAT TOURING & SAFETY SAAT BERKENDARA BRO..!!!!




1.
Tangan kiri diangkat ke atas dan dikepal

Berhenti, Bro!
2. Tangan kiri mengacungkan angka 1 atau 2
Bikin 1 barisan kalo yang diacungkan angka 1 (jari telunjuk) atau 2 barisan kalo yang diacungkan angka 2 (jari telunjuk dan jari tengah).
3. Kaki kiri atau kaki kanan turun
Kaki kiri turun berarti jalanan berlubang di sebelah kiri. Kaki kanan turun berarti jalanan berlubang di sebelah kanan
4. Kedua kaki diturunkan
Ada polisi tidur, jalan ngga rata atau rusak. Jadi mendingan turunin kecepatan dan hati-hati.
5. Jari tangan kiri tunjuk arah
Kalo jari tangan kiri tunjuk ke arah kiri berarti aba-aba belok kiri. Jari tangan kiri tunjuk ke kanan berarti aba-aba belok kanan.
6. Tangan kiri diangkat, kelima jari dibuka terus diayun-ayun ke depan-belakang
Rombongan mulai maju. Atau kalo pas lewat perempatan/pertigaan, rombongan ngga berhenti tapi tetap jalan dengan kecepatan konstan.
7. Tangan kiri diangkat, dikepal lalu buka kelima jari (dilakukan berulang-ulang)
Hati-hati dan kurangi kecepatan, Bro.
8. Kedua kaki turun-naik, pergelangan kaki bergerak ke kanan-kiri berulang-ulang
Jalan di depan licin, mendingan turunin kecepatan dan hati-hati. Pokoknya ikuti jalur leader aja dah.
9. Tangan menunjuk ke arah tangki bensin
Waktunya isi bahan bakar, Bro!
10. Tangan dikepalkan terus dilambaikan ke kiri
Isyarat buat berhenti dan minggir, baik untuk minum atau istirahat sejenak.

Pengendara sepeda motor mempunyai resiko yang paling besar terhadap kecelakaan, karena hanya memiliki dua roda, tidak dilengkapi dengan rumah-rumah/karoseri. Oleh karena itu untuk melindungi pemakainya, pengendara sepeda motor harus menggunakan pakaian dan perlengkapan perlindungan tubuh yang bisa melindungi pengendara dalam kecelakaan ataupun terhadap cuaca.

Helm, merupakan salah satu perlengkapan yang wajib digunakan, namun sayang di Indonesia masih banyak pengendara yang enggan menggunakan

helm, atau menggunakan helm yang tidak memenuhi standar nasional indonesia (SNI) ataupun tali pengikat helm tidak digunakan. Padahal helm merupakan perangkat keselamatan yang paling penting. Helm yang disarankan adalah helm yang menutupi seluruh kepala atau yang disebut sebagai full face helmets.

Kacamata, Bagi pengguna helm yang tidak dilengkapi dengan kaca, sebaiknya anda menggunakan kacamata untuk menghindari mata dari debu, daun yang jatuh atau serangga. Sebaiknya pilih kacamata yang rapat yang menutup celah-celah yang ada.

Sarung tangan, agar pegangan tangan lebih baik mencengkeram setang kemudi, serta melindungi tangan dan jari dalam kecelakaan,perlu digunakan sarung tangan khusus untuk pengendara sepeda motor.

Sepatu sebagai pelindung kaki pada saat kecelakaan, disarankan agar sepatu yang digunakan dapat menutup mata kaki, akan lebih baik kalau menggunakan boot yang direncanakan khusus untuk pengendara sepeda motor, karena dilengkapi dengan protector untuk melindungi mata kaki dan jari kaki pada kecelakaan.

Pakaian pelindung, berfungsi untuk melindungi badan dari terpaan angin tetapi juga melindungi badan pada saat jatuh. Untuk itu gunakan celana panjang tebal, serta jacket yang tebal. Akan lebih baik kalau menggunakan pakaian khusus untuk pengendara sepeda motor yang dilengkapi dengan padding di siku, lutut, bahu yang berfungsi untuk meredam benturan dan pelindung tulang kering yang bisa dibeli secara terpisah

Tidak ada komentar: